Kesesuaian hasil produk dengan rancangan Mengevaluasi kesesuaian hasil produk dengan rancangan perlu dilakukan. Hal tersebut perlu dilakukan sebagai langkah kroscek antara rencana yang dibuat dengan hasil yang didapatkan. Cara evaluasi ini dapat dilakukan secara manual, untuk mempermudah maka kita hanya melakukan sampling saja terhadap produk yang sudah selesai dibuat. Dengan adanya evaluasi tersebut seorang wirausaha dapat memutuskan apakah rencana yang sudah dibuat berjalan sesuai dengan rencana atau tidak. Apabila produk yang dihasilkan tidak sesuai dengan rancangan maka perlu diambil langkah lebih lanjut untuk mengatasinya. Contoh jenis usaha yang memerlukan adanya tahapan evaluasi ini dalah usaha yang bergerak pada bidang kerajinan atau membuat barang jadi. Karena kualitas barang dagangan menjadi faktor penentu kepuasan pelanggan kita. Demikian pembahasan mengenai mengevaluasi kesesuaian hasil produk dengan rancangan, dengan adanya evaluasi pada produk yang dibuat ...
Postingan
Menampilkan postingan dari Agustus, 2019
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Menentukan pengujian kesesuaian fungsi produk barang/jasa Pengujian produk baru bertujuan untuk memberikan penilaian yang lebih rinci tentang peluang sukses produk baru, mengidentifikasi berbagai penyesuaian akhir yang diperlukan untuk produk, dan menetapkan berbagai elemen penting dalam program pemasaran yang akan dipakai untuk memperkenalkan produk dipasar 1. Technical Testing (Pengujian Teknis) Yaitu dengan cara membuat prototipe yang merupakan approximation (perkiraan) produk akhir. Pengujian atas kinerja produk prototipe dapat menghasilkan sejumlah informasi penting tentang product shelf life (usia pajang produk), tingkat keusangan produk, masalah yang timbul dari pemakaian atau konsumsi yang tidak seharusnya, potensi kerusakan yang memerlukan penggantian, dan jadwal pemeliharaan yang tepat. Masing-masing dari jenis informasi tersebut dapat mempunyai dampak biaya terhadap pemasaran produk. Contohnya seperti estimas...
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Metode Perakitan Barang Dan Jasa 1.1 Pengertian & Prinsip Perakitan Perakitan adalah suatu proses penyusunan dan penyatuan beberapa bagian komponen menjadi suatu alat atau mesin yang mempunyai fungsi tertentu. Pekerjaan perakitan dimulai bila obyek sudah siap untuk dipasang dan berakhir bila obyek tersebut telah bergabung secara sempurna. Perakitan juga dapat diartikan penggabungan antara bagian yang satu terhadap bagian yang lain atau pasangannya. Pada prinsipnya perakitan dalam proses manufaktur terdiri dari pasangan semua bagian-bagian komponen menjadi suatu produk, proses pengencangan, proses inspeksi dan pengujian fungsional, pemberian nama atau label, pemisahan hasil perakitan yang baik dan hasil perakitan yang buruk, serta pengepakan dan penyiapan untuk pemakaian akhir. Perakitan merupakan proses khusus bila dibandingkan dengan proses manufaktur lainnya, misalnya proses permesinan ( frais, bubut, bor, dan gerinda ) dan pengelasan yang sebagian pelaksanaannya hanya m...
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
PROSES PRODUKSI MASAL Produksi Massal Produksi m asal adalah na m a yang d i berikan kepada sebuah m etode m e mproduksi barang dalam ju m l ah besar deng a n biaya yang rendah per unitnya. Walau harganya yang m urah tidak berarti dengan kualitas rendah. Sebaliknya diproduksinya barang dalam ju m l ah yang besar telah distandarisasi oleh interchangeable parts atau peralatan yang dapat digunakan un t uk m e m produksi barang yang sa m a. Produksi terdiri atas bangunan, peralatan (equipment) dan perkakas (tools ) . Disini tahap perencanaan harus m encakup...
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
INDIKATOR KEBERHASILAN TAHAPAN PRODUKSI MASAL Kriteria penting sebagai indikator keberhasilan usaha : Kemampuan menyesuaikan diri Produktifitas Kepuasan kerja Kemampuan mendapatkan laba dan pencarian sumber daya Karakteristik berpikir pada tindakan kewirausahaan : Sangat bersemangat dalam melihat/ mencari peluang-peluang baru Manager peluang dengan disiplin yang ketat Manager peluang yang sangat baik dan menghindari mengejar peluang yang melelahkan diri dan organisasi Fokus pada pelaksanaan Mengikutsertakan energy setiap orang yang berada dalam jangkauan mereka. 8 Hal meraih keberhasilan/kesuksesan dalam membuat usaha : Peluang pasar yang baik. Keunggulan persaingan. Kualitas barang/jasa. Inovasi yang berproses. Dasar budaya perusahaan. Menghargai pelanggan dan pegawai. Manajemen yang berkualitas Dukungan modal yang kuat. Indikator keberhasilan menurut Suryana : Modal Pendapatan Volume penjualan Output produksi Tenaga kerja Indikator keberhasilan...